anakbola.net – Kanal FC sukses meraih gelar juara Piala Sumpah Pemuda setelah mengalahkan Saba Bangunan FC, Rabu (28/10). Bertanding di lapangan HPM Kwala Bekala, Medan tim besutan Coach Saktiawan Sinaga menghentikan perlawanan Saba Bangunan dengan skor tipis 2-1.
Duel kedua finalis di babak pertama berjalan sengit. Pasalnya baik Kanal maupun Saba, sama-sama menerapkan pola permainan terbuka. Sehingga laga diwarnai saling jual beli serangan yang menyuguhkan tontonan menghibur.
Saba membuka keunggulan 1-0 lewat gol yang dicetak Wahyu Dharma. Tertinggal terlebih dahulu tak mengendorkan semangat Rifki Wahyudi cs. Menerapkan formasi 4-2-1-3 Kanal terus membangun serangan ke kubu lawan.
Peluang menyamakan kedudukan akhirnya datang, tatkala wasit menunjuk titik putih di kotak penalti Saba Bangunan. Sang kapten tim, Rifki yang didapuk mengambil tendangan penalti, dengan dingin menceploskan bola ke gawang Saba. Gol salah satu penggawa tim PON Sumatera Utara itu merubah skor menjadi 1-1, bertahan hingga babak pertama berakhir.
Mendominasi permainan di babak kedua, pemain-pemain kanal sanggup merepotkan lini belakang Saba Bangun. Kesulitan menembus benteng pertahanan lawan yang solid dan rapi, Coach Saktiawan lantas memasukkan Yopi dan gelandang serang Sanja untuk memperkuat daya gedor Kanal. Kedua pemain tersebut masing-masing menggantikan Adam dan Hanbal yang ditarik keluar.
Strategi ini berjalan mulus dengan terciptanya gol kedua Kanal, yang disarangkan dengan Indah oleh Sukma Wijaya dari luar kotak penalti. 2-1 Kanal berbalik memimpin semantara. Meskipun kedua kesebelasan masih berusaha menambah gol di sisa waktu pertandingan, tetapi tak ada gol yang mampu diciptakan hingga skor 2-1 menjadi hasil akhir turnamen sepak bola Piala Sumpah Pemuda.
Hasil tersebut menghantarkan Kanal FC memboyong piala Ketua IPK Cabang Kwala Bekala. Sedangkan untuk posisi runner up menjadi milik Saba Bangunan FC, diikuti The Eagles serta PSPD Denai diperingkat ketiga dan keempat.
Kanal FC sukses melangkah ke partai final Piala Sumpah Pemuda, usai menyingkirkan The Eagles (2-0) di babak semifinal. Sebelumnya di babak 8 besar Kanal menghadang AW FC (2-0), dan mengalahkan Kotara (2-1) di babak 16 besar.
Kepada Anakbola, pelatih Kanal FC Coach Saktiawan Sinaga mengatakan pemain asuhnya bermain apik dengan menjalankan strategi yang diintruksikan. Meski demikian ia mengakui masih terdapat beberapa catatan buat pembenahan tim.
“Anak-anak Kanal FC sangat baik dalam menjalankan intruksi yang diberikan. Evaluasi untuk tim, agar pemain bisa lebih mengontrol emosi. Pasanya semua pemain masih berusia 20 tahun. Dimana, emosi mere sedang labil-labilnya. Sedangkan untuk segi permain saya cukup puas dengan penampilan anak anak Kanal FC,” terang Saktiawan. (RED)