Berita

Ketenangan dan Jiwa Kepemimpinan Modal Mohamad Rizalulah Sebagai Pemain Bertahan

anakbola.net – Mohammad Rizalulah adalah sosok pemain bertahan yang jadi salah satu andalan di lini belakang SSB Tumaritis U-15 Purwakarta. Pemuda yang akrab disapa Rizal ini memang memiliki kemampuan yang cukup baik sebagai pemain bertahan. Ia pun bercita-cita ingin membela tim Garuda seperti sang idola, pemain Timnas Indonesia Hansamu Yama Pranata yang saat ini bermain di Persebaya.

Selain mempunyai skill teknik sebagai libero, stoper dan bek sayap kiri (left-wing back), Rizal juga diberkahi ketenangan dan jiwa kepemimpinan. Sehingga selain melaksanakan tugas untuk menghentikan pemain lawan yang mendekati gawangnya maupun sebagai sweeper, ia kerap dipercaya menyandang ban kapten di lengannya. Ketenangan yang dipunyai tentu menjadi modal besar bagi Rizal untuk menjadi pemain bertahan, ball playing defender.

Mohammad Rizalulah, pemain bertahan SSB Tumaritis. (Foto: Istimewa)

Mengikuti corak pesepakbola modern, remaja kelahiran 19 April 2005 ini tidak hanya terpaku diposisinya dan menjalankan peran buat menghancurkan serangan dari pemain lawan yang memasuki kotak penalti. Rizal juga mampu merancang alur serangan dari lini belakang. Kreatifitasnya dalam menciptakan ruang bagi rekan-rekannya di barisan depan tak jarang membuahkan peluang gol.

Mohammad Rizalullah menjelma menjadi seperti itu tidak lepas dari dukungan orang tuanya serta kerja kerasnya berlatih sepak bola. Melihat bakat dan kemauannya menjadi pesepakbola, Ayahnya yang bekerja sebagai buruh lalu memasukkannya ke sekolah sepak bola. Kala itu Rizal masih duduk di kelas 4 SD. SSB Tumaritis menjadi tempatnya mengenyam pengetahuan dan teknik bermain bola sepak.

Sejak saat itu dirinya telah mengikuti sejumlah pertandingan di kelompok usia kelahiran 2005-2006. Rizal mengaku jika salah satu laga yang berkesan dalam hidupnya ialah ketika kali pertama ditunjuk mewakili tim sepak bola kecamatan dimana dia berdomisili. Dimana ia dan rekan setimnya mampu menembus babak delapan besar. Kemudian momen terbaik lainnya, yakni ketika membela Tumaritis tampil di ajang Piala Danone U-12 beberapa tahun silam. Lantas, bersama Tumaritis diantaranya, Rizal sempat menorehkan prestasi menjadi juara ke-3 Liga Junior Purwakarta musim lalu.

Baca Juga:  Kalah 0-1 dari MUFCH, SSB Tumaritis U-10 Jadi Runner Up Festival Gapeba Bendul
Ketekunan Rizal mengasah kemampuannya sebagai pemain bertahan. (Foto: Istimewa)

Sebagai pemain belia, dibalik keunggulannya pemain yang juga hobi volleyball dan futsal itu tentu masih terdapat sejumlah kekurangan yang harus dibenahi dan ditingkatkan. Salah satunya ialah, dalam memimpin rekan-rekannya saat bertanding Rizal masih sungkan atau cenderung kurang tegas ketika berkomunikasi. Oleh karena itu perlu motivasi untuk meningkatkan kepercayaan diri serta melatih kemampuan Rizal menjalin komunikasi dengan anggota tim. (RED)

 

Tampilkan Lainnya

Artikel Lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button