anakbola.net – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah memilih enam stadion yang akan dijadikan venue Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa pihaknya sebatas merekomendasikan, akan tetapi keputusan akhir akan ditentukan oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
“FIFA yang akan menentukan stadion. Jika sudah dipastikan, pemerintah akan diinformasikan agar pembangunan segera dilakukan,” kata Iwan Bule sebagaimana dikutip Antara, Minggu (28/6) malam.
Keenam stadion yang diajukan ke FIFA yaitu Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Utama Gelora Bung https://www.antaranews.com/Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion I Wayan Dipta (Bali).
Sebelumnya Stadion Pakansari sempat pula disebut-sebut bakal menjadi venue Piala Dunia U-20, namun PSSI urung memasukkannya dalam enal stadion yang dipilih.
Mochamad Iriawan menegaskan bahwa pemilihan stadion tersebut memiliki alasan yang kuat, diantaranya pengalaman menyelenggarakan kompetisi internasional hingga fasilitas bagus yang dimiliki stadion tersebut. Termasuk pula lokasi yang berada di kawasan wisata.
“Jadi saya rasa tidak ada masalah dengan stadion-stadion itu,” bebernya.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule ini mengaku telah menyampaikan informasi mengenai pemilihan keenam stadion tersebut kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR).
“Kami sudah kirimkan surat dari Sekjen tembusannya ke Kemenpora. Kalau stadion nanti FIFA yang menentukan, Pemerintah tinggal diberitahu. Karena sampai sekarang kami sudah berikan surat ke FIFA. Kita ajukan list 6 stadion itu untuk bisa akselerasi pembangunan oleh Kementerian PUPR,” imbuhnya.
“Kami jelaskan ke PUPR bahwa kita merekomendasikan enam ini. toh enam ini sudah terakomodir. seperti Jakabaring sudah pernah gelar event internasional. Di sana sudah ada SUGBK, Sumatera satu, Jakarta, Bandung, Jawa Tengah Stadion Manahan di solo, Surabaya Stadion GBT dengan kelengkapan stadion pendukung luar biasa.” lanjut Iwan Bule.
Sedangkan mengenai alasan pemilihan Stadion I Wayan Dipta di Bali, karena di sana merupakan daerah wisata. Apalagi menurut Iwan Bule orang-orang FIFA senang sekali jika dapat berkunjung ke Bali.
“Kemudian kalau Stadion di Bali, ya Bali wajar karena daerah wisata dan orang-orang FIFA senang kalau ke Bali dan saya rasa gak ada masalah itu,” tambahnya.
Iwan Bule berharap keenam venue ini dapat dipersiapkan dengan sempurna selambat-lambatnya dua bulan menjelang kick off Piala Dunia U-20 2021. (RED)
