AnakBola – Skuat SSB Guns Soccer Gunung Sindur Bogor terpaksa melawat ke Lapangan Cikoleang, kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Minggu (14/11) tanpa diperkuat penjaga gawang. Kendati demikian tim asuhan Coach H. Andi Novianto ini tak berkecil hati mengarungi Turnamen Ulang Tahun SSB Cikoleang kelompok usia U11. Sebaliknya mereka sangat antusias melakoni pertandingan yang menerapkan format 2×10 menit dengan sitem penyisihan tersebut.
Pelatih Guns Soccer yang akrab dengan sapaan Haji Andi lantas menugaskan Raga Putra Zuniar sebagai kiper. Raga pun mengamini instruksi sang pelatih. Dengan motivasi dari Haji Andi pemain yang biasa menjadi striker itu tampil percaya diri di bawah mistar gawang.
Pada pertandingan pertama babak penyisihan Grup, Guns Soccer menahan imbang SSB Persada dengan skor kacamata. Demikian pula di laga kedua penyisihan grup kembali Guns Soccer berhasil berbagi poin melawan Tangsel pro.
Berbekal dua hasil imbang, anak-anak Gunung Sindur kembali menemukan ketajamannya di partai ketiga. Mendominasi permainan, Guns Soccer membuat kiper DH FC dua kali memungut bola dari dalam gawangnya. Berhasil mempertahankan performa gemilangnya, Guns Soccer berhasil memetik kemenangan 2-1 atas CSFA Merah di sesi pamungkas.
Menatap babak semifinal, SSB Guns Soccer yang menyandang predikat runner up grup mengahadapi juara grup lainnya untuk memperebutkan tiket ke partai puncak. Sepanjang waktu normal, anak-anak asuh Haji Andi tidak berhasil membobol gawang SSB Serpong Jaya. Hal serupa juga terjadi di kubu Serpong Jaya yang kesulitan buat menggetarkan gawang Guns Soccer yang dijaga kiper dadakan, Raga Putra Zuniar. Hasil seri tanpa gol menutup pertarungan sengit kedua tim.
Laga pun dilanjutkan melalui adu finalti dengan format 3 penendang. Meski sempat dua kali gagal menghalau tendangan dari eskekutor SSB Serpong Jaya, Raga menjadi pahlawan bagi timnya. Setelah sukses mengamankan gawangnya dari penendang pamungkas lawan, dalam kedudukan sama kuat 2-2, Raga beranjak ke titik putih mengambil tendangan penalti terakhir Guns Soccer. Beruntung eksekusi penalti Raga tidak bisa diantisipasi oleh kiper Serpong Jaya. SSB Guns Soccer pun menuju laga final menghadapi tuan rumah, CSFA Cikoleang yang berhasil menang dari Tangsel Pro di babak semifinal lainnya.
Permainan kedua finalis awalnya berjalan imbang. Saling menyerang dan transisi bertahan masing-masing tim menunjukkan kualitas yang sama baiknya. Namun, melalui sebuah serangan dari lini tengah, penyerang CSFA berhasil memaksa Raga memungut bola dari gawangnya pada babak pertama.
Anak-anak Guns Soccer tak putus asa. Sepanjang sisa waktu pertandingan mereka berusaha memburu gol demi mengejar ketertinggalan. Sayang, solidnya lini pertahanan yang diperagakan anak-anak Cikoleang Rumpin ini membuat gawang mereka aman sampai berakhirnya pertandingan.
“Alhamdulillah meskipun memakai kiper dadakan, anak-anak tetap bisa bermain penuh semangat dan menjalankan semua instruksi saya,” jelas Haji Andi bangga terhadap penampilan gemilang anak didiknya selama turnamen.
“Salut untuk semua pemain, terutama Raga, yang mesti bermain sebagai kiper yang bukan posisi aslinya, dan dia biasa menjalaninya dengan penuh tanggung jawab” pungkas pelatih yang murah senyum ini mengakhiri perbincangan dengan AnakBola. (MM)
