anakbola.net – Pelatih Timnas U-19 memutuskan untuk memangkas jumlah pemain yang akan melanjutkan pemusatana latihan (TC) di Jakarta. Sebanyak 11 pemain telah dipulangkan ke klub masing-masing pada Senin (10/8).
“Setelah mendapat informasi dari pelatih Shin Tae-yong, 11 pemain ini kami kembalikan ke klub. Sisa pemain yang ada akan mengikuti TC hingga kami berangkat ke luar negeri (Korea Selatan/Eropa),” terang Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Kepada 11 pemain Iriawan yang dipulangkan, Iriawan berpesan harus tetap bersemangat dan bekerja keras karena tidak menutup kemungkinan pelatih Shin Tae-yong akan memanggil mereka kembali.
“PSSI akan terus mendukung program latihan dari pelatih Shin Tae-yong untuk timnas Indonesia baik senior maupun U-19. Kami harap kedua tim yang sedang melakukan TC di Jakarta ini terus mengalami perkembangan yang baik demi torehan prestasi timnas,” imbuhnya.
Terkait pemulangan kesebelas pemain tersebut, Pelatih timnas U-19 Shin Tae-yong mengaku bahwa para pemain tersebut memang tidak dipilihnya untuk melanjutkan pemusatan latihan Timnas U-19 selanjutnya. Meski begitu, ia mengatakan akan senantiasa mengikuti perkembangan 11 pemain ini maupun pemain diluar lainnya yang belum dipanggil ikut TC timnas U-19.
“Mereka tidak bisa dikatakan kalah bersaing, namun kami harus mengurangi dan memilih pemain yang akan lanjut ke TC selanjutnya terutama ke luar negeri (Korea Selatan/Eropa),” ungkap Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan ini menambahkan jika selama lebih kurang sepekan, staf pelatih Timnas U-16 telah memberikan peningkatan materi dalam latihan kepada skuad Garuda Muda. Selain itu, Shin juga akan mengasah mental dan terus memberikan nutrisi yang baik kepada anak asuhnya.
Sementara itu, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri menambahkan bahwa setelah memulangkan 11 pemain ini, pelatih Shin Tae-yong terus memberikan update program latihan dan road map timnas.
“Sesuai intruksi dari Ketum PSSI (Mochamad Iriawan) saya dengan pelatih Shin Tae-yong terus melakukan koordinasi update perkembangan tim,” ujar Indra Sjafri. (BSD)
