AnakBola – Tangerang Junior League U-13 pekan pertama mempertemukan Satria Cipta FC melawan BTFS di Stadion Petal, Sukadiri, Kabupaten Tanggerang, Sabtu (20/11). Anak asuhan coach Gisti memulai pertandingan dengan skema 4-3-3 yang memaksimalkan kecepatan winger kiri dan kanan.
Membangun permainan dari bawah, Haidar sebagai penjaga gawang melakukan set up serangan melalui dua centre back yang di huni oleh Ikram dan Fatiir, dengan fullback agresif Zayyan dan Teguh di sisi kiri dan kanan. Permainan satu dua sentuhan dari kaki ke kaki diperagakan oleh anak-anak Satria Cipta. Lini tengah yang di huni oleh Fathan, Rafael dan Ahmad secara bergantian mengalirkan bola pada striker yang diperankan oleh Namja maupun pada duo winger pelari cepat Fabbiyan dan Dika di sisi kiri dan kanan area pertahanan BTFS.
Sejak kick off babak pertama, Saci sempat menciptakan beberapa peluang, sayangnya penyelesaian akhir dari Dika dan Namja belum berbuah gol. Melalui skema penyerangan yang sistematis melalui umpan pendek yang diakhiri dengan dengan umpan terobosan, Fabbiyan di sisi kanan memanfaatkan ruang kosong lini pertahanan BTFS, sukses menyarangkan bola. 1-0 Saci memimpin sementara.
Serupa dengan lahirnya gol pertama Saci, kembali Fabbiyan memaksimalkan ruang kosong di sisi kanan pertahanan BTFS dan menggetarkan gawang lawan lewat tendangan terukurnya. Fabbiyan pun untuk kali kedua mencacatkan namanya di papan skor.
BTFS pun berupaya mengejar ketertinggalan 2 gol. Namun solidnya lini pertahanan Satria Cipta, membuat usaha anak-anak Tigaraksa Tanggerang tersbeut belum membuahkan hasil.
Pada babak kedua, Gisti melakukan pergantian pemain dengan menempatkan Dai, striker mungil nan lincah, serta Al-Fath, pada winger menggantikan Fabbiyan. Sedangkan di lini pertahanan Ikram dan Zayyan di gantikan oleh Emil bek kiri pekerja keras dan Aril bek kanan yang efektif. Demikian juga penjaga gawang, Haidar yang tampil cemerlang dibabak pertama di gantikan oleh Adler.
Memasuki babak kedua, inisiatif serangan dilakukan oleh anak-anak BTFS guna mengejar defisit 2 gol. Namun beberapa upaya anak-anak BTFS melalui sisi sayap dan tengah masih bisa diantisipasi oleh para pemain satria Cipta FC.
Berawal dari pelanggaran di sisi kanan kotak pinalti, freekick yang dieksekusi oleh pemain BTFS, membuat lini pertahanan Saci miskomunikasi. Bola dengan mudah meluncur kedalam gawang Satria Cipta FC dan merubah papan skor menjadi 2-1.
Guna menyegarkan lini tengah, coach Gisti menarik Fathan keluar digantikan Ikram yang memiliki kemampuan “merusak” alur serangan dan permainan lawan. Alhasil, melalui sebuah umpan terukur, mengeksploitasi sisi kiri pertahanan BTFS, Dika bisa melepaskan diri dari kawalan lini belakang BTFS, dengan satu sentuhan, bola berhasil diceploskan dan merubah papan skor menjadi 3-1.
Sepanjang sisa babak kedua, para pemain kedua SSB silih berganti melakukan serangan. Namun sampai wasit meniup peluit panjang, tidak ada lagi gol yang tercipta.
“Alhamdulillah, di laga pembuka, kami berhasil memetik poin penuh, ini hasil kerja keras para pemain” jelas Gisti usai pertandingan.
“Liga masih panjang, perlu perbaikan dan terus fokus agar, pekan-pekan berikutnya memperoleh hasil yang lebih baik” harap pelatih muda bertangan dingin itu. (MM)
