Berita

Unggul Duluan, Gapura Talenta Berbagi Poin Dengan Sparta

AnakBola – Pertandingan terakhir pekan pertama Jawara Premier League, mempertemukan SSB Gapura Talenta, Parung Panjang, Bogor dengan SSB Sparta, Limo, Depok di Lapangan Harin, Pamulang, Tangerang selatan, Minggu (13/11).

Kedua tim memulai pertandingan dengan formasi 4-3-3 yang mengandalkan kedua sisi sayap dalam menyerang. Sejak peluit kick off berbunyi, Gapura Talenta berinisiatif melakukan penyerangan dengan hight pressing di sepertiga area pertahanan Sparta.

Mengandalkan kekuatan penyerang tengah yang unggul dalam screening bola, Gapura talenta merupaya membongkar lini pertahanan Sparta yang bekerja solid untuk mematahkan semua serangan yang datang. Di menit awal, Sparta berhasil melakukan counter attack, akselerasi dan solo run yang di lakukan striker Sparta berhasil lepas dr penjagaan lini belakang Gapura. Tinggal berhadapan dengan penjaga gawang, namun bisa di tutup ruang tembak dengan baik oleh Penjaga gawang Gapura. Bola sempat terlepas, namun perebutan bola dimenangkan oleh kiper Gapura Talenta.

Sparta kembali mencoba melakukan organisasi ulang penyerangan, melalui skema main satu dua sentuhan, umpan-umpan pendek dengan memanfaatkan lebar lapangan, diakhiri dengan crossing menyilang ataupun umpan-umpan diagonal, berhasil merepotkan barisan pertahanan Gapura. Namun, serangan bergelombang masih bisa diantisipasi dengan baik oleh lini pertahanan Gapura yang bekerja sangat solid mengamankan area pertahanan, apalagi didukung dengan penampilan ciamik dari penjaga gawang Gapura Talenta, kiper bertubuh mungil namun sangat cerdas membaca arah bola. Nyaris area permainan Gapura, terisolasi oleh para pemain Sparta.

Keasyikan menyerang, Sparta kebobolan duluan dari sebuah serangan counter attack anak-anak Gapura Talenta. Direct ball ke area tengah, berhasil dikuasai oleh pemain Gapura, melakukan solo run, dan melakukan umpan daerah pada rekannya yang datang dari sisi kanan pertahanan Sparta, berhasil menusuk ke area pinalti, namun pemain bertahan Sparta mencoba menghentikan laju pemain tersebut, dan pelanggaran. Wasit menunjuk titik putih. Eksekusi pinalti dari Gapura sangat baik dan merubah papan skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Gapura Talenta.

Baca Juga:  PMID Regional Medan Sukses Mengunci Gelar Juara ELFM

Sparta berusaha mengejar ketertinggalan melalui serangan dari kedua sisi pertahanan Gapura, kadang dikombinasi melalui through pass, atau long ball di belakangnya area pertahanan Gapura Talenta. Namun karena pemain Sparta terburu-buru dan tidak tenang, serta baiknya positioning penjaga gawang Gapura, upaya anak-anak Limo Depok ini belum membuahkan hasil.

Nyaris sepanjang babak pertama, Sparta berhasil mengurung area pertahanan Gapura talenta, sesekali GapuraTalenta melakukan counter attack.

Berawal dari serangan cepat membelah area tengah permainan, pemain Sparta berhasil melalui 2-3 pemain GapuraTalenta. Untuk menghentikan pemain Sparta, barisan pertahanan Gapura talenta melakukan pelanggaran diluar kotak pinalti. Free kick langsung dieksekusi dengan baik. Bola menyilang menyasar area tiang jauh gawang, tidak bisa di antisipasi oleh kiper Gapura. Gol. Papan skor berubah 1-1. Sampai jeda babak pertama, tak ada lagi gol yang tercipta.

Memasuki babak kedua, Sparta masih bisa menguasai permainan. Penyerang Sparta berulang kali mendapatkan peluang. Baik dari sayap kiri, kanan maupun tengah. Namun semua bola yang mengarah ke gawang Gapura berhasil diamankan dengan baik oleh penjaga gawang Gapura yang tampil ciamik. Bahkan kiper pengganti pun, bekerja dengan baik mengamankan gawangnya dari kebobolan. Tercatat ada 4-5 peluang bersih yang di dapat pemain Sparta pada babak kedua. Namun semua gagal berbuah gol karena penampilan ciamik penjaga gawang Gapura Talenta.

Sementara Gapura hanya bisa melakukan counter attack dengan mengandalkan kecepatan dan kelincahan penyerang tengahnya. Namun karena kurangnya support dari pemain lain, upaya dia menerobos lini pertahanan Sparta bisa diantisipasi oleh pemain belakang Sparta. Sampai peluit panjang dibunyikan, tidak ada lagi gol yang tercipta.

Dari hasil pertandingan tersebut Gapura Talenta bertengger di posisi empat klasemen sementara Jawara Premiere League. Sedangkan Sparta berada di peringkat ketujuh.

Baca Juga:  JPL U-12 Pekan #6: Tanpa R’Soccer, 3 Tim Bersaing Duduki Puncak Klasemen

Jawara Premier League adalah liga pembinaan usia muda kategori usia 12 tahun. Menggunakan formasi 11 vs 11 dengan kewajiban semua pemain harus bermain. (MM)

Tampilkan Lainnya

Artikel Lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button