
AnakBola – Bertepatan dengan semangat Hari Sumpah Pemuda ke-96, Samarinda Premiere League (SPL) dengan bangga me-launching Liga Anak Kaltim, sebuah ajang bagi bintang-bintang muda sepak bola yang siap bersinar. Sebelum memasuki musim perdana yang dinanti-nantikan, SPL terlebih dahulu menggelar Turnamen Pra Musim pada 26-27 Oktober 2024 di Lapangan Mini Soccer Aubry, Samarinda.
Dengan tiga kategori usia, U-9, U-10, dan U-12, turnamen ini akan mempertemukan tim-tim sepak bola muda dari seluruh pelosok Kalimantan Timur. Mulai dari U-9 yang diikuti 16 tim, U-10 dengan kuota maksimal 18 tim, hingga U-12 sebanyak 20 tim, pertandingan kompetitif ini menghadirkan atmosfer persaingan yang menantang namun penuh semangat persaudaraan. Tim-tim yang berpartisipasi adalah Sekolah Sepak Bola (SSB) dan akademi sepak bola dari berbagai kabupaten/kota di provinsi penghasil energi terbesar Indonesia.
Sedangkan untuk teknis pelaksanaan Liga Anak Kaltim pada dasarnya mirip dengan Liga 1 SPL yang diperuntukkan bagi dewasa. Pesertanya adalah juara dari setiap kabupaten/kota, ditambah dua tim dari Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah. Tak menutup kemungkinan, tim dari Kalimantan Selatan juga akan bergabung.
CEO Samarinda Premiere League, Febri Wardana, menyampaikan bahwa Liga Anak Kaltim bertujuan bukan hanya untuk mengasah bakat sepak bola anak-anak, tetapi juga membentuk karakter mereka.
“Kompetisi ini bukan sekadar soal menang-kalah di lapangan, tetapi tentang bagaimana kita menyiapkan generasi muda yang tangguh, bermental juara, dan berkarakter. Melalui sepak bola, mereka belajar tentang disiplin, kerja sama, dan pentingnya menjaga kebugaran. Di sinilah investasi jangka panjang kita untuk masa depan sepak bola Kaltim dan Indonesia,” ungkap Febri.
Pria yang memegang lisensi Match Commissioner tersebut menambahkan bahwa turnamen ini sengaja diadakan bertepatan dengan bulan Sumpah Pemuda, yang memiliki makna penting bagi semangat persatuan dan pengembangan generasi muda. Ia berharap kompetisi ini tidak hanya memberikan pengalaman bertanding, tetapi juga menjadi ajang bagi anak-anak untuk mengembangkan diri dan membangun karakter.
“Momentum Hari Sumpah Pemuda ini tak hanya menjadi peringatan historis, tetapi juga panggung bagi generasi muda untuk menunjukkan potensi terbaik mereka. Melalui Liga Anak Kaltim, termasuk turnamen pra musim, SPL berkomitmen untuk mendorong lahirnya talenta-talenta yang kelak akan membawa prestasi bagi bangsa. Semangat pemuda yang gigih, penuh optimisme, dan pantang menyerah akan terus hidup dalam setiap langkah mereka di lapangan hijau,” imbuhnya. (RED)