anakbola.net – Perkim FC berhasil membawa pulang gelar juara Torneo Kemerdekaan (Pra Liga Samarinda Premiere League/SPL 2020) usai memenangkan seluruh laga melawan kontestan lainnya. Selain sebagai pemuncak klasemen akhir, dengan meraih poin sempurna (9 angka), kesebelasan yang diperkuat pemain dan mantan pemain profesional ini mampu menjaga gawangnya dari kebobolan (clean sheet).
Sementara Bedebah FC Blue sebagai tuan rumah cukup puas di posisi kedua dengan mengumpulkan 6 poin. Lantas menyusul dibawahnya Barakati FC yang hanya mengoleksi 1 poin dan tim lainnya dari tuan rumah, yakni Bedebah FC Black dengan raihan 1 poin. Kendati memperoleh poin sama namun defisit gol Barakati FC lebih kecil (-4 gol) dari Bedebah FC (-6).
Barakati FC tergolong tim yang masih fresh, namun mampu menunjukkan kualitasnya dalam Torneo Kemerdekaan ini. Sebelumnya berdasarkan hasil pertandingan pekan lalu, Barakati menjadi juru kunci klasemen sementara. Namun di akhir turnamen posisi juru kunci dipegang oleh Bedebah FC Black, setelah dalam laga terakhir takluk dari Perkim FC 0-4.
Kekalahan Bedebah FC Black ini selain lawannya, bukan semata-mata karena dominasi Perkim FC yang diperkuat pemain bintang seperti mantan Pemain Persisan dan Gresik United Yance Katahokang, kemudian ada Arjun, pemain Timnas Futsal U-19, serta pemain Liga 1 Sunarto. Akan tetapi disebabkan oleh kurangnya koordinasi antar lini.
Sedangkan di pertandingan pamungkas lainnya Torneo Kemerdekaan, yang digelar di lapangan Tridaya Soccer Field, Samarinda, Kalimantan Timur Bedebah FC menang tipis 1-0 atas Barakati FC.
Mencetak 4 gol disepanjang laga, Maulana Movic, Pemain Perkim FC dinobatkan sebagai penjaring gol terbanyak atau top skor Torneo Kemerdekaan,
Kendati hanya menjadi runner up, namun pemain muda Bedebah FC Blue Muhammad Febriansyah yang berusia 15 tahun memperoleh predikat sebagai best goalkeeper di ajang ini. (BSD)
