AnakBola — Di bawah terik matahari Lapangan Gandhi, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (13/7/2025), Bunda Barat FC U-9 menorehkan debut manis meski belum mencicipi kemenangan. Turun perdana di Festival Sepak Bola ADM, skuad belia asal Kampung Belakang, Kalideres, ini tampil ngotot dan pantang menyerah sejak peluit pertama dibunyikan.
Menghadapi SSB Indonesia Muda Jakarta Utara, anak-anak asuhan Coach Mansyur harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 0-3. Namun, bukan hasil yang jadi sorotan—melainkan bagaimana mental bertanding mereka tetap terjaga. “Anak-anak tetap sabar dan bermain lepas, terus mencari celah untuk mencetak gol. Biar mereka terus berproses dan menambah pengalaman bertanding ke depan,” ujar Mansyur dengan nada optimis.
Di balik kekalahan itu, semangat juang anak-anak usia 9 tahun ini patut diacungi jempol. Di setiap langkah dan umpan yang mereka bangun, ada antusiasme dan harapan—bahwa sepak bola tak sekadar soal skor, tapi soal karakter dan kebersamaan.
Festival ADM kali ini menjadi ruang belajar dan panggung kecil bagi mimpi-mimpi besar mereka. Dalam balutan jersey kebanggaan, para pemain belia Bunda Barat FC membuktikan bahwa mereka siap tumbuh—menjadi lebih dari sekadar tim, melainkan keluarga yang bermain dengan hati. (RED)
