AnakBola – Beraksi di Lapangan Minisoccer Greenpoint, Loa Janan Ilir, Kota Samarinda, Sabtu (4/1/2025), SSB Manunggal Putra kembali mencuri perhatian dengan prestasi yang berkilau. Lebih dari sekadar kemenangan, perjalanan mereka adalah kisah inspiratif yang layak untuk diikuti.
Awal tahun yang sangat gemilang. Tidak hanya menjuarai ASSKA Festival Anak Bola se-Kaltim U-13, mereka juga menyabet penghargaan Best Player dan Best Goalkeeper, menunjukkan keunggulan tim secara kolektif maupun individu.
Berada di grup B bersama tim kuat lainnya, Manunggal Putra harus memulai langkah yang cukup sulit dan harus mengakui keunggulan Langlang Buana A Loa Duri dengan skor 0-3. Namun kalah di awal bukanlah segalanya. Anak-anak asuhan Coach Malik itu terus berjuang hingga tetap lolos menjadi runner–up grup setelah menang drama adu penalti 2-1 melawan Agas Samarinda.
Sementara itu di laga Semifinal Champions Gold, SSB Manunggal Putra harus menghadapi juara Grup A, SSB Galaxy Balikpapan. Jual beli serangan tersaji dengan sangat sengit di laga ini. Dengan semangat tak kenal lelah dan pantang menyerah, Manunggal Putra berhasil mencetak gol semata wayang dari kaki pemain nomor punggung 11 Ihsan, dan skor 1-0 berakhir hingga ujung laga mengantarkan Manunggal Putra ke laga Final.
Big match juga tersaji di laga Semifinal lainnya, yaitu mempertemukan antara Langlang Buana A Loa Duri sebagai Juara Grup B berhadapan dengan SSA Samarinda yang finish sebagai Runner-up Grup A. Gempuran dengan intensitas tinggi dilakukan Langlang Buana A, namun SSA Samarinda berhasil memaksa skor 0-0 hingga penghujung laga. Dalam drama adu penalti Langlang Buana A berhasil menaklukkan SSA Samarinda dan memastikan mereka lolos di babak Final.
Di partai puncak, Manunggal Putra kembali berhadapan dengan Langlang Buana A Loa Duri. Walaupun di pertemuan sebelumnya mereka harus takluk 0-3 dari lawannya itu. Anak-anak Manunggal Putra tidak serta-merta terbawa dalam bayang-bayang kekalahan. Mental juara, fokus, dan dedikasi tinggi menjadi moto dari anak asuhan Coach Malik tersebut. “Kerja keras, kerja sama dan disiplin menjadi kunci utama untuk meraih kemenangan. Jangan pernah berhenti berdoa dan berusaha untuk meraih apa yang kita tuju,” ujarnya.
Bermain dengan squad terbaiknya, kedua tim beradu taktik dan strategi membuat laga Final ini sangat mencuri perhatian. Langlang Buana A berhasil unggul terlebih dahulu melalui sepakan keras dari luar kotak penalti, dan kemudian disamakan kembali oleh Ihsan melalui tendangan bebas cantik dari setengah lapangan, memaksa laga dilanjutkan dalam drama adu penalti.
Di laga adu penalti Manunggal Putra sukses meraih kemenangan setelah tendangan penentuan dari Hafiz nomor punggung 14 berhasil mengunci kemenangan dan memastikan mereka meraih gelar Juara 1 Champions Gold. Di kategori individu, sang kapten tim Fadlan nomor punggung 15, dan sang kiper Zaky nomor punggung 1, masing-masing memperoleh penghargaan Best Player dan Best Goalkeeper.
Diikuti oleh beberapa Kabupaten dan Kota di Kalimantan Timur diantaranya Samarinda, Balikpapan, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Kab. Paser ikut memeriahkan pagelaran ini. Membuat ajang ASSKA Festival Anak Bola se-Kaltim U-13 ini sangat meriah dan bergengsi.
Turnamen yang diinisiasi oleh ASSKA Kaltim ini menjadi arena pembinaan penting bagi generasi muda, menciptakan fondasi kuat untuk sepak bola desa dan kelurahan di Kalimantan Timur. Lebih dari sekadar kompetisi, ajang ini menyiratkan semangat untuk memupuk mimpi besar menuju masa depan sepak bola yang gemilang. (RED)
