anakbola.net – Youviter FC Sako adalah satu dari sekian banyak tim amatir lawas di kota Palembang. Youviter FC Sako berdomisili di kampung Sako, kelurahan Sako, kecamatan Sako, kota Palembang.
Merujuk cerita turun-temurun yang didapat dari orang-orang tua pegiat olahraga sepak bola di masanya, masing-masing menuturkan bahwa sekitar tahun 1950 atau 1960 sampai dengan 1970an tim ini bernama PERSAK (Persatuan Sepakbola Sako). Namun ketika itu kebanyakan orang lebih memilih menyebut PORSAK.
Beralih generasi, PORSAK berubah nama menjadi Tunas Harapan, medio tahun 1970 sampai 1980an. Tak cukup sampai disitu, pergantian nama kembali terjadi pada masa tahun 1980 sampai 1990an berganti nama dari Tunas Harapan menjadi IKARSA (Ikatan Remaja Sako), baru pada tahun 1990an berganti menjadin Youviter FC Sako hingga sekarang.
Pada tahun ini Youviter FC Sako berencana menggelar turnamen sepak bola di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
“Insyaallah akan melaksanakan turnamen sepak bola yang bertajuk Youviter Sako Cup 2020 guna menyambut dan sekaligus memeriahkan peringatan HUT RI yang ke-75. Peserta yang turut berpartisipasi sebanyak 12 tim dari berbagai tim di wilayah kota Palembang, terbagi dalam 3 grup. Turnamen ini akan dihelat pada tanggal 1 Agustus 2020 di home base Youviter FC, Lapangan YFC Pedado Sako”, ujar Ketua Umum Youviter FC Sako Dede Iskandar kepada anakbola.net.
Dede menambahkan, dalam menyambut perhelatan turnamen ini, Youviter FC sebagai tuan rumah punya cara unik guna meningkatkan chemistry dan kekompakan antar pemain. Yakni, dengan menggelar doa, bakar ayam dan bersama-sama menikmati nasi liwet yang dihidangkan di atas daun pisang, di lapangan YFC, Jum’at (24/7) malam.
Acara ini digelar, karena sebagian pemain Youviter FC adalah santri dari majelis ta’lim Riyadhul Jannah Sako. Maka acara doa bersama dipimpin langsung oleh pengasuh majelis yakni Al Ustadz Drs. Muhammad Husin M. Nur.
“Tujuan dari dihelatnya acara tersebut adalah yang prtama sebagai rasa syukur, kedua adalah memohon kelancaran serta keselamatan dalam menjalankan turnament dan yg ketiga adlh meningkatkan kekompakan antar pemain”, pungkas Dede Iskandar. (BSD)
