Berita

Raih Juara Ketiga Trofeo Cup Duduluran, Pelatih Barito FC Pasir Bunut Puas Dengan Performa Pemain Lapis Kedua

anakbola.netBarito FC Pasir Bunut harus menelan pil pahit ketika melakoni laga Trofeo Cup Duduluran di desa Bakom, kecamatan Darma, kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Jumat (11/9). Menghadapi dua lawannya di trofeo ini, Laskar Barubeunang tak sanggup meraih poin. Alhasil Barito FC harus puas dengan trofi juara ketiga.

Dalam laga pertama yang berlangsung di Lapang Sepak Bola Bebera, desa Bakom itu, Barito FC kalah tipis 0-1 dari Cipas FC. Sedangkan di pertandingan kedua, pemain asuhan Endi Kuswendi ditaklukkan Winduherang FC dengan skor akhir 0-2. Winduherang sendiri merupakan tim pengganti setelah Nusaherang FC batal tampil karena diwaktu yang bersamaan mengikuti turnamen lain di Cirebon.

Tampil sebagai kampiun dalam Trofeo Cup Duduluran tersebut ialah Winduherang FC, sedangkan tuan rumah Cipas FC menjadi runner up. Winduherang mengunci posisi juara dengan memetik kemenangan 2-0 atas Barito FC dan hasil seri 0-0 saat meladeni perlawanan Cipas FC.

Kendati meraih hasil kurang maksimal pada Duduluran Cup ini, tidak membuat sang pelatih Barito FC Pasir Bunut Endi Kuswendi mengaku tak kecewa dengan performa pemain asuhannya, walau ia tak menampik masih ada beberapa aspek yang harus dibenahi.

Pasalnya di ajang ini Endi lebih banyak menurunkan pemain lapis kedua. Selain memberikan kesempatan pemain inti untuk recovery usai berlaga di Liga Darma, Rabu (9/9) lalu, ia juga bermaksud memberikan jam terbang lebih kepada para pemain yang lebih banyak duduk di bangku cadangan tersebut.

Para pemain dan ofisial Barito FC Pasir Bunut usai tampil di Trofeo Cup Duduluaran, Jumat (11/9).

“Poin penting di sini adalah bagaimana caranya bisa menjajal para pemain yang jarang berlaga di Liga Darma. Tampil disini (red: Trofeo Duduluran cup) membuat kami punya kesempatan bagus buat memasang berapa pemain muda lainnya di dalam tim,” ungkap Endi kepada anak bola.net.

Baca Juga:  Barito FC Pasir Bunut Menang Tipis 2-1 atas Persigul Gunung Luhur

Sementara itu saat disinggung mengenai penampilan empat pemain muda menjalani debut, yakni Aufa, Iza, Rizky dan Khaerul Anam, Endi mengatakan masih butuh waktu buat melihat kemampuan keempat anak asuhnya.

“Kedepannya masih punya waktu untuk melihat mereka di sesi-sesi latihan berikutnya. Karena melihat kondisi saat ini, mereka bisa dibilang baru ikut dua kali latihan, sebelum bermain hari ini. Lantas mereka juga hanya bermain selama 35 menit. Dengan demikian bisa mereka harus punya waktu lebih nanti di latihan,” pungkasnya. (RED)

Tampilkan Lainnya

Artikel Lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button